Sejarah Perkembangan Internet
Sejarah perkembangan internet dimulai dengan
adanya persaingan antara Uni Soviet dan Amerika. Kemajuan teknologi telekomunikasi
yang dimiliki Soviet membuat Amerika kebat-kebit.
Ketika
satelit pertama Soviet yang bernama Sputnik diluncurkan, Amerika buru-buru membentuk proyek riset bernama ARPA (Advance Research Project Agency)
yang berada di bawah kendali Departemen Pertahanan (Department of Defense
(DoD).
Tujuannya
adalah menciptakan teknologi yang mendukung
militer Amerika Serikat. Berawal dari sebuah ide brilian salah seorang agen
pemerintah yang mengatur proyek tersebut, awal sejarah perkembangan internet
pun dimulai.
Sejarah Perkembangan Internet -
Gara-gara Nuklir
Sejarah
perkembangan internet berlanjut
pada 1962. Saat itu, Rand Paul Baran dari RAND Corporation (sebuah agen
pemerintah) mendapat tugas dari Angkatan Udara AS untuk mempelajari metode
pengendalian dan instruksi peluru kendali dan bom. AS merasa was-was terhadap
serangan nuklir yang
sewaktu-waktu dilancarkan oleh pihak musuh sehingga berbagai upaya pun ditempuh
agar mampu bertahan menghadapi berbagai serangan.
Salah
satunya adalah upaya desentralisasi. Tujuannya agar ketika beberapa titik
penting diserang, AS masih tetap memiliki kendali terhadap persenjataan nuklir
untuk mengadakan serangan balasan. Dalam proposalnya, Baran mengusulkan
sebuah ide pengembangan protokol komunikasi agar memudahkan militer melakukan komunikasi atau
transfer data.
Dengan
adanya protokol ini, informasi bisa dengan
mudah dikirim atau diterima oleh komputer-komputer yang terhubung dalam
jaringan. Ide brilian inilah yang kemudian menjadi halaman awal catatan sejarah
perkembangan internet di kemudian hari.
Untuk
merealisasikan misi tersebut, pada 1968, ARPA bersama BBN menandatangani
kontrak ARPANET. Dalam riset itu, mereka berhasil
menghubungkan jaringan di 4 titik lokasi, yaitu Universitas California di Santa
Barbara, Universitas Utah, Universitas California di Los Angeles, dan SRI (di
Stanford). Jaringan tersebut telah terhubung melalui sirkuit 50 Kbps.
Kesuksesan inilah yang menjadi tonggak awal sejarah perkembangan internet
di Amerika Serikat.
Sejarah Perkembangan Internet -
Program E-mail Pertama Dibuat
Sejarah
penemuan email beserta segala seluk beluknya bermula pada 1968 di perusahaan
Olt Break and Newman. Ya, perusahaan ini adalah sebuah perusahaan yang
dikontrak oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat untuk membuat
sebuah program bernama ARPANET, sebuah program yang menandai
dimulainya sejarah perkembangan internet.
Program
ini dibuat dengan tujuan untuk menciptakan sebuah metode komunikasi antara
sebuah institusi militer dan pendidikan lainnya. Email pertama di dunia
berhasil dikirimkan oleh seorang insinyur bernama Ray Tomlinson pada 1971. Isi
pesan email pertama yang dikirimkan Ray,
sekaligus yang pertama kali juga di dunia adalah “QWERTYUIOP”, yang merupakan
barisan pertama tombol huruf pada keyboard komputer.
Setahun
setelah ditemukannya email, Ray mengenalkan icon “@” (baca: at) sebagai
identitas email untuk memisah user id dan domain sebuah alamat email. Pada saat
bersamaan, nama ARPA berubah menjadi DARPA (Defence Advance Research Project
Agency).
Sementara
itu, ARPANET telah berhasil memanfaatkan Network Control Protocol ((NCP) untuk
mentransfer data. NCP juga dapat dimanfaatkan untuk komunikasi antara komputer induk dengan komputer lain
yang berada dalam satu jaringan.
Sejarah Perkembangan Internet -
Lahirnya TCP/IP
Sejarah
perkembangan internet tak
lantas berhenti setelah ditemukannya email. Perkembangan internet berlanjut
ketika salah satu grup yang dikepalai oleh Vincent Cerf dari Stanford dan Bob
Kohn dari DARPA berhasil membangun protokol yang diberi nama TCP/IP. Penemuan
protokol TCP/IP dikembangkan pada akhir dekade 1970-an hingga awal
1980-an atau tepatnya pada 1973.
TCP/IP
digunakan sebagai sebuah protokol standar untuk menghubungkan satu komputer
dengan komputer lain dan jaringan untuk membentuk sebuah jaringan yang lebih luas (WAN). TCP/IP
merupakan sebuah standar jaringan terbuka yang bersifat independen terhadap
mekanisme transport jaringan fisik yang digunakan, sehingga dapat digunakan di
mana saja.
TCP/IP
yang merupakan singkatan dari Transmission Control Protocol/Internet Protocol
merupakan semacam standar komunikasi data yang
digunakan oleh komunitas internet. Fungsi dari TCP/IP ini sendiri adalah untuk
menjalankan proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain yang
terhubung dengan jaringan Internet. Data yang terdapat dalam TCP/IP
kemudian diimplementasikan dalam bentuk software di sistem operasi yang dikenal
dengan istilah TCP/IP stack
TCP/IP
merupakan sebuah protokol yang dibangun oleh sejumlah kumpulan protokol
(protocol suite). Dengan demikian, protokol ini tidak mungkin berdiri sendiri.
Dalam catatan sejarah perkembangan internet, protokol
inilah yang paling banyak digunakan oleh internet di seluruh dunia.
Aktivitas
yang dilakukan oleh protokol ini berupa skema pengalamatan sederhana untuk
tiap-tiap komputer yang terhubung dengan internet. skema pengalamatan inilah
yang saat ini kita kenal sebagai IP address. menurut
catatan sejarah perkembangan internet, protokol ini selalu berevolusi setiap
waktu guna menyesuaikan dengan kebutuhan pengguna internet.
Pengembangan
atau evolusi protokolini dilakukan oleh beberapa badan, seperti halnya Internet
Society (ISOC), Internet Architecture Board (IAB), dan Internet Engineering
Task Force (IETF).
Sejarah Perkembangan Internet -
Ditemukannya Ethernet
Sebuah
cerita manis kembali dicatat dalam sejarah perkembangan internet. kali ini
tentang keberhasilan Dr. Robert M. Metcalfe berhasil membangun Ethernet pada
1976. Ethernet ini
memungkinkan sebuah kabel mengirim data dengan cepat. Ini merupakan komponen
penting dalam pembentukan LANs.
Lalu,
lahirlah SATNET (jaringan yang menghubungkan Amerika dengan Eropa).
Saat itu, pengiriman e-mail yang dilakukan Ratu Inggris dari Royal Signals and
Radar Establishment di Malvern dapat berjalan sukses.
Sejarah Perkembangan Internet -
Terhubungnya Ratusan Komputer
Sejarah
perkembangan internet mengalami kejayaannya pada 1977. Kala itu, melalui
ARPANET, lebih dari 100 komputer terhubung ke jaringan. Jumlah tersebut terus
meningkat hingga mencapai 10 kali lipatnya di tahun 1987. Ketika itu, DNS
(Domain Name System) telah dikenal luas. Tujuan diperkenalkannya DNS adalah
untuk menyeragamkan alamat pada jaringan komputer.
Sejarah Perkembangan Internet -
ARPANET Pecah Menjadi Jaringan Militer
Sebuah
peristiwa yang memilukan tampaknya harus pula tercatat dalam sejarah perkembangan internet. Tepatnya pada saat
ARPANET terpecah menjadi jaringan militer. Peristiwa ini terjadi pada 1984.
ARPANET terbagi menjadi dua jaringan, yaitu ARPANET dan MILNET. ARPANET lebih
difokuskan ke arah pengembangan riset sementara MILNET difokuskan untuk
melayani tujuan militer.
Sejarah Perkembangan Internet -
Ditemukannya IRC
Terpecahnya
ARPANET tidak lantas menutup lembar catatan sejarah perkembangan internet. Ini
dibuktikan dengan ditemukannya IRC.
Ketika IRC (Internet Relay Chat) ditemukan oleh Jarko Oikarinen (dari
Filnandia) di pada 1988, jumlah komputer yang terhubung jaringan melonjak
tajam. Bahkan, mencapai hampir 100.000 komputer dan jumlah tersebut terus
meningkat dari tahun ke tahun.
Sejarah Perkembangan Internet -
Lahirnya Browser
Pada
1990, tim Barners Lee berhasil menciptakan program browser yang memungkinkan
pengguna komputer menjelajah ke komputer-komputer yang terhubung jaringan.
Program ini kemudian dinamakan world wide web atau lebih dikenal dengan
sebutan www.
Perkembangan internet
menjadi demikian pesatnya pada 1994. Pada saat itu, ribuan alamat e-mail
bermunculan di internet. Untuk pertama kalinya pula, ritel
dan virtual shopping muncul
di internet.
Sumber : http://www.anneahira.com/sejarah-perkembangan-internet.htm
Sumber : http://www.anneahira.com/sejarah-perkembangan-internet.htm